Please Like Me Cerita Perjalanan Deretan Jenis Tari Bali Barong yang Paling Populer, Nomor 5 Jarang Banget Ditampilkan!

Deretan Jenis Tari Bali Barong yang Paling Populer, Nomor 5 Jarang Banget Ditampilkan!

Tari Bali Barong

Pleaselikeme.org – Kalau mendengar kata Bali, pasti langsung terlintas pantai indah, pura megah, sampai seni tari yang eksotis. Nah, salah satu tarian yang paling fenomenal dan punya cerita mendalam adalah Tari Bali Barong. Tarian ini bukan sekadar hiburan, tapi juga sarat makna dan dianggap sakral oleh masyarakat Bali.

Read More : Ekspedisi Menantang Ke Goa Jomblang, Yogyakarta: Cahaya Surga Yang Mistis

Pertarungan antara kebaikan dan kejahatan jadi inti ceritanya, membuat siapa pun yang menonton merasa seolah ikut larut dalam dunia mistis. Jadi, penasaran kan seperti apa sejarah, makna, hingga jenis-jenis Tari Bali Barong? Yuk, kita kupas tuntas satu per satu!

Sejarah Singkat Tari Bali Barong

Sebelum Anda menyaksikan kemegahan pertunjukan, ada baiknya kenal dulu dengan sejarahnya. Tari Bali Barong sudah ada sejak zaman dulu dan erat kaitannya dengan kepercayaan masyarakat Bali. Barong digambarkan sebagai makhluk mitologi berbentuk singa atau hewan besar lain yang menjadi simbol kebaikan. Musuh bebuyutannya adalah Rangda, sosok ratu iblis yang identik dengan ilmu hitam dan kejahatan.

Pertarungan antara Barong dan Rangda bukan sekadar drama, melainkan gambaran abadi tentang pertempuran antara dharma (kebaikan) dan adharma (kejahatan). Dalam setiap pementasan, penonton akan menyaksikan bagaimana para penari yang kesurupan bisa kembali tenang berkat kehadiran Barong. Filosofinya, kebaikan pada akhirnya akan selalu menang dan menjaga keseimbangan hidup manusia.

Makna Filosofi Tari Bali Barong

Kalau ditanya apa makna paling penting dari Tari Bali Barong, jawabannya jelas: menjaga keseimbangan hidup. Di balik kostum megah dan alunan gamelan yang menghentak, tersimpan pesan moral bahwa manusia harus selalu berada di jalan kebaikan. Barong melambangkan pelindung, sementara Rangda mewakili segala bentuk ancaman gelap.

Makna ini bikin Tarian ini jadi lebih dari sekadar tontonan. Ia adalah doa, harapan, sekaligus pengingat agar manusia tidak lupa menjaga harmoni antara dua sisi yang bertolak belakang. Filosofi ini pula yang membuatnya masih dijaga dan dilestarikan sampai sekarang.

Jenis-Jenis Tari Bali Barong

Bukan cuma satu, ternyata Tari Bali Barong punya banyak jenis dengan ciri khasnya masing-masing. Setiap daerah di Bali menggambarkan Barong dengan bentuk hewan yang berbeda. Berikut beberapa di antaranya:

1. Barong Ket

Jenis paling populer, wujudnya mirip singa bercampur harimau dan lembu. Pementasannya megah, gerakan tariannya pun lengkap.

2. Barong Bangkal

Wujudnya menyerupai babi jantan. Biasanya dipentaskan saat Hari Raya Galungan-Kuningan dengan tradisi ngelawang atau berkeliling desa.

3. Barong Landung

Disebut juga Barong raksasa, dimainkan oleh seorang penari atau lebih. Karakternya mirip drama karena ada peran tambahan seperti raja dan permaisuri.

4. Barong Macan

Sesuai namanya, wujudnya seperti macan. Sama seperti Barong Bangkal, sering tampil dengan cara ngelawang.

5. Barong Asu

Bentuknya menyerupai anjing, namun kini tergolong langka. Hanya bisa ditemukan di Tabanan dan Badung.

6. Barong Gajah

Bentuknya gajah, cukup sakral, dan jarang dipentaskan. Bisa ditemui di beberapa wilayah seperti Gianyar dan Bangli.

Jenis-jenis ini membuktikan bahwa Tarian ini sangat kaya akan variasi, sehingga setiap pementasan punya daya tarik tersendiri.

Kostum dan Properti Tari Bali Barong

Kalau bicara soal kostum, sudah pasti Tarian ini nggak main-main. Kostumnya besar, detail, dan penuh makna. Misalnya Barong Ket yang dihiasi bulu putih, kaca kecil, dan ornamen cermin di sekeliling tubuhnya. Bagian kepala terbuat dari kayu khusus yang dianggap sakral.

Selain itu, kostum Barong juga selalu dibuat dengan ritual tertentu. Hal ini karena masyarakat Bali percaya kalau Barong bukan sekadar properti Tarian, tapi simbol spiritual yang harus dihormati. Jadi jangan heran kalau melihat kostumnya terlihat sangat megah sekaligus menyeramkan.

Lokasi Pertunjukan Tari Bali Barong

Kalau Anda berencana liburan ke Bali, jangan sampai melewatkan kesempatan menonton Tarian ini secara langsung. Beberapa lokasi terkenal yang rutin menggelar pertunjukan antara lain:

  • Desa Batubulan, Gianyar, terkenal sebagai pusat pertunjukan Barong, lengkap dengan tarian Kecak dan tarian Bali lainnya.
  • Taman Budaya GWK (Garuda Wisnu Kencana), selain megah dengan patung raksasa, juga sering menampilkan tari-tarian tradisional termasuk Barong.
  • Kesiman, Denpasar, di Sekaa Barong Eka Budhi, Anda bisa menonton pementasan fenomenal Tari Barong dan Keris.

Menonton langsung tarian ini dijamin memberikan pengalaman berbeda. Bukan cuma melihat seni, tapi juga merasakan energi spiritual yang kental.

Pesan yang Bisa Dipetik dari Tari Bali Barong

Selain seru ditonton, Tari Bali Barong juga mengajarkan banyak hal. Pertama, bahwa hidup memang selalu dipenuhi pertarungan antara baik dan buruk. Kedua, manusia harus menjaga harmoni supaya keseimbangan tetap terjaga. Dan ketiga, budaya yang diwariskan leluhur patut dihargai karena menyimpan pesan moral yang relevan sepanjang masa.

Jadi, jangan anggap Tari Barong cuma sekadar hiburan turis. Ia adalah warisan budaya yang masih hidup, penuh makna, dan jadi kebanggaan Bali hingga dunia internasional.

Baca juga: Panduan Aman Solo Traveler Perempuan Di Malam Hari

Kesimpulan

Pada akhirnya, Tari Bali Barong bukan hanya tarian tradisional biasa, tapi simbol perjuangan abadi antara kebaikan dan kejahatan. Dari sejarahnya yang panjang, filosofi mendalam, hingga kostum megah yang penuh makna, semua elemen tarian ini bikin siapa pun terpesona.

Kalau Anda liburan ke Bali, sempatkan diri menyaksikan Tari Bali Barong secara langsung. Dijamin, pengalaman itu bakal membekas dalam ingatan dan bikin Anda semakin kagum dengan kekayaan budaya Indonesia.

Related Post